(Foto: Kabar/ Furqon) |
Semarang, KABARFREKUENSI.COM – Senin (03/04) Unit Kegiatan
Mahasiswa Riset dan Teknologi (UKM Ristek) Fakultas Sains dan Teknologi (FST)
menyelenggarakan acara “Pelantikan Pengurus UKM-F Riset & Teknologi
Fakultas Saintek dan Diseminasi Penelitian LP2M” di Aula gedung Q kampus II UIN
Walisongo. Bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M),
UKM Ristek mengundang lima dosen yakni
R. Afrizal Firmansyah, Dian Triastari Amanda, Dian Ayuning Tyas,
Malikhatul Hidayah dan Wirda Ubaidah. Mereka mempresentasikan hasil penelitian
yang dilakukannya bersama mahasiswa.
Tak hanya mempresentasikan hasil penelitiannya, Dian Ayuningtyas, salah
satu dosen peneliti menjelaskan tentang sikap ilmiah yang harus dipegang oleh
para calon peneliti. Sikap yang Dian maksud yakni jujur terhadap data
penelitian.
Di hadapan belasan peserta yang hadir, ia memberi pemahaman kepada para
calon peneliti untuk tidak berharap cemas akan hasil positif dalam melihat data
yang didapat. Dian mencontohkan penelitian tentang deteksi toksik. Sang
peneliti tidak boleh memaksakan adanya toksik sebagai hasil dari analisis
terhadap data yang muncul. “Sebenarnya tidak muncul toksik, tapi peneliti itu
bilang ada toksik, boleh tidak?” tanyanya kepada para peserta, peserta
menggelengkan kepala. “Jadi salah satu sikap ilmiah yaitu harus jujur”
simpulnya kemudian.
Dalam acara tersebut, Dian Ayuningtyas memaparkan penelitiannya bersama
mahasiswa terkait efektivitas ekstrak bayam merah sebagai anti kanker pada sel
kanker payudara. Ia melakukan penelitian di laboratorium MIPA UIN Walisongo
dengan memanfaatkan sel kultur kanker yang dikembangkan di sebuah universitas
di Kota Semarang. (Kabar/ Ery)
Lebih Dekat