(Foto/ Puja) |
Semarang, KABARFREKUENSI.COM - Seminar
dan bedah buku bersama Azhar Nurun Ala bertajuk Membangun Cinta untuk Menggapai
Surga-Nya diselenggarakan pada Minggu (13/5) di ruang D4-327 Universitas Negeri
Semarang (Unnes). Seminar ini mengupas novel Mahar untuk Maharani karya Azhar beserta
lika-liku perjalanan cintanya.
“Sebenarnya saya tidak suka menulis sampai saat SMA, dari kecil listrik saja
susah” ujar Azhar. Tetapi keinginan mikronya, ingin melihat anak cucunya dapat menikmati
hasil karya kakeknya agar terkenang sepanjang masa, menjadikan suatu motivasi
tersendiri untuk tetap menulis dan membuat karya.
Pria satu anak ini menjelaskan bahwa ada dua hal yang mampu memengaruhi
pikiran orang yaitu orang-orang yang ditemui dan buku yang dibaca. Ia berdalih
bahwa untuk membalas budi para penulis buku ialah dengan menulis buku.
Menurutnya, novel yang baik harus mampu membius dan menarik pembaca. Buku
Mahar untuk Maharani karyanya sarat akan nilai-nilai kemuliaan petani, bakti kepada
orang tua, dan semangat berwirausaha.
Menentukan premis, ending, dan minimal lima titik balik adegan novel
menjadi unsur-unsur penting dalam pembuatan novel. Pria lulusan Universitas
Indonesia (UI) ini menuturkan beberapa platformnya ketika menulis mahar
untuk maharani antara lain ialah riset, cerita menarik, menjadikan pembaca
harus selesai membaca hingga akhir, dan memberikan kejutan-kejutan di setiap
babnya.
“Semoga seminar dan bedah buku ini dapat
menjadi keberkahan untuk mempersiapkan bekal masa depan” harap Adib, moderator.
(Kabar/ Puja)
Lebih Dekat