Semarang, KABARFREKUENSI.COM-Puncak acara Dies Natalis Fisika Ke-16 berlangsung pada Rabu (29/5) bertempat di ruang Teater Lantai 4 ISDB Saintek. Acara ini mengusung tema “16 Tahun Menuju Fisika Unggul: Memperkuat Kritisisme, Humanitas, Kreativitas, dan Dinamisme dalam Proses Inovasi untuk Transformasi Bermakna” yang dimeriahkan dengan berbagai perlombaan. Perlombaan-perlombaan yang diadakan yaitu, lomba cerdas cermat (LCC), lomba catur, lomba duta-duti dan terakhir ada lomba karaoke. Acara Dies Natalis sudah berlangsung sejak kemarin yaitu dibuka dengan adanya acara Talkshow Scholarship.
Dianita Hanifah selaku ketua panitia acara Dies Natalis mengungkapkan panitia menghadapi tantangan dalam persiapan acara karena terpotong oleh libur bulan ramadhan.
“Terkait persiapan acara untuk panitia cukup mendadak
karena terpotong oleh libur bulan ramadhan. Apalagi dari masing-masing panitia
memiliki kesibukan sendiri ada yang mungkin kuliah sampai sore dan lainnya sehingga lumayan susah jika rapat dengan full
anggota. Tetapi untuk perkiraannya mungkin sekitar 1 bulan,” ujar Dian.
Inayatul Fitriyah selaku salah satu juri pada perlombaan Duta-Duti Fisika menyampaikan kesan dan pesan dalam acara dies natalis fisika ke-16. Ia mengungkapkan bahwa acara berlangsung dengan baik, terstruktur, dan berjalan lancar.
“Untuk kesan dari saya alhamdulillah bagus, terstruktur, dan berjalan dengan baik. Mungkin untuk kendala seperti molor dan lainnya itu sudah biasa di semua kegiatan tetapi mungkin untuk kedepannya bisa lebih diperketat lagi time keeper. Tetapi overall sudah bagus, sesuai rundown dan juga ada lomba catur yang selesainya lebih cepat, jadi untuk duta nya juga bisa lebih cepat. Ishoma yang tadinya di rundown jam 11.30 tapi tadi jam 11.00 lebih selesai sehingga pesertanya juga bisa lebih lama untuk waktu istirahatnya,” ucap Inaya.
Ia juga menambahkan acara Dies Natalis sangat menyenangkan, terutama saat sesi karaoke yang berlangsung sangat meriah dimana panitia juga turut berpartisipasi dengan menyumbangkan suara mereka dan sempat menawarkan kesempatan kepada audiens untuk ikut bernyanyi.
“Acara Dies Natalis overall menyenangkan apalagi ketika karaoke ssuasananya sangat meriah sekali, apalagi dari panitianya juga ikut menyumbangkan suara dan sempet menawarkan juga kepada audiens,” tambah Inay.
Salah satu mahasiswa jurusan fisika angkatan 2022, Mufidah Ar-Rantisi Halim memberikan pendapatnya terkait acara Dies Natalis Fisika ke-16. Menurutnya acara Dies Natalis kali ini dianggap sangat luar biasa dan menginspirasi. Namun, untuk acara mendatang diharapkan cabang lomba dapat diperbanyak sehingga semua mahasiswa di kelas bisa berpartisipasi.
“Acara Dies Natalis kali ini sangat luar biasa, sangat menginspirasi, mantap pokoknya. Tetapi untuk kedepannya mungkin bisa diperbanyak lagi cabang lombanya sehingga semua mahasiswa di kelas bisa berpartisipasi,” ungkap Mufidah.
Kabar : Dian Nur Hanifah (
Rani Mafazha (Kru LPM Frekuensi 22)
Editor : Berlian (Kru LPM Frekuensi 21)
0 Komentar