Sumber : Dokumentasi Kontributor

Kendal, KABARFREKUENSI.COM–Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Inisiatif Terprogram (MIT) 18 Posko 46 UIN Walisongo Semarang mengadakan sosialisasi pencegahan stunting bagi ibu-ibu dan remaja. Kegiatan ini merupakan program  kerja oleh Divisi Kesehatan & Lingkungan KKN MIT UIN Walisongo yang berkolaborasi dengan PKD Ngerjo dan Puskesmas Ringinarum. Sosialisasi yang bertemakan “Cegah Stunting itu Penting” bertempat di Balai Desa Ngerjo, pada Selasa (30/7). 

Muhammad Faishal Naufalino selaku Ketua Panitia menjelaskan bahwa stunting adalah suatu kondisi yang ditandai dengan kurangnya tinggi badan anak apabila dibandingkan dengan anak-anak seusianya. Ia juga memaparkan mengenai peran sosialisasi ini yang sangat penting untuk mengedukasi dan mencegah sejak dini terkait stunting yang terjadi pada anak. 

Sumber : Dokumentasi Kontributor

Selanjutnya sesi penyampaian materi yang disampaikan oleh Jamaliyah dari Puskesmas Ringinarum. “Stunting ini sebenarnya sudah ada sejak zaman dahulu, namun baru tenar atau dikenal sekarang. Perlu diketahui bahwa antara stunting dan gizi buruk itu memiliki perbedaan, yakni indikasi yang diserang. Apabila anak mengalami stunting yang berpengaruh pada perbandingan tinggi badan, dan apabila gizi buruk maka yang berpengaruh adalah bagian berat badan”, ujar Jamaliyah

Panitia kegiatan berharap adanya sosialisasi ini orangtua maupun calon orangtua dapat siaga dan antisipasi sejak dini tentang bahaya stunting pada anak. 


Kabar : Kontributor

Editor : Rifaatus