Sumber : Dokumentasi Pribadi
Semarang, KABARFREKUENSI.COM – Sebanyak 258 mahasiswa lulusan Fakultas Sains dan Teknologi berhasil diwisuda yang ke-93. Wisuda dalam periode Agustus ini diselenggarakan pihak Universitas secara serentak bersama fakultas lain yang bertempat di Auditorium Kampus 3 UIN Walisongo pada Rabu (21/08).
Acara wisuda diselenggarakan dengan sakral dan khidmat. Bagi mahasiswa yang lulus berhasil di wisuda dan diberikan gelar sarjana. Sejumlah 258 mahasiswa yang ada merupakan kumpulan mahasiswa Fakutas Sains dan Teknologi yang terbagi dari tiap prodi, yaitu 69 mahasiswa jurusan Biologi, 46 mahasiswa jurusan Fisika, 37 mahasiswa jurusan Kimia, 74 mahasiswa jurusan Matematika dan 32 mahasiswa jurusan Teknologi Informasi.
Wisudawan terbaik program sarjana yang mewakili Fakultas Sains dan Teknologi sekaligus Universitas diberikan kepada Nisa Amaliyah Rohmah Al Faroqi dari Prodi Pendidikan Biologi. Nisa meraih IPK 3,97 dengan predikat Cumlaude dengan judul skripsi “Pengembangan LKPD Berbasis Discovery Learning untuk melatih Kemampuan Kolaborasi dan Kreatifitas Siswa pada Materi Biologi Semester 1 Kelas X”.
Nisa menceritakan bahwa kesukaan dan harapan orang tuanya untuk berkuliah di bidang pendidikan membawanya memilih jurusan Pendidikan Biologi. Dengan latar belakang keluarga sederhana, Nisa berhasil mewujudkan cita-cita orang tuanya, yaitu menyelesaikan kuliah tepat waktu.
“Bapak sebagai guru BK di Tsanawiyah dan ibu sebagai ibu rumah tangga. Selain kesukaan dan harapan bapak ibu di perkuliahan pendidikan membuat saya mengambil pendidikan biologi dan alhamdulillah bisa selesai dengan hal tidak terduga sebagai wisudawan terbaik di pendidikan biologi dan Fakultas Sains dan Teknologi". Ucap Nisa
Nisa juga menceritakan bahwa dalam penulisan skripsinya dipenuhi dengan lika-liku, mulai dari pengajuan judul hingga pengerjaan. Meskipun skripsinya telah mendapatkan banyak catatan dan memerlukan revisi, hal tersebut tidak menjadi masalah baginya dalam menyelesaikan skripsi.
“Lika-liku itu pasti, yang terpenting rajin revisian dan bimbingan. Revisi banyak bukan masalah, boleh nangis tapi tetap revisi dan bimbingan tidak kabur. Konsultasikan kepada dosen jika ada yang dibingungkan". Ujar Nisa
Nisa berpesan agar dalam pengerjaan tugas dan skripsi, tidak perlu menggunakan jasa joki, mencontek, atau melakukan copy-paste, karena perbuatan tersebut tidak berkah. Menurutnya, keberkahan tidak didapatkan secara langsung tetapi di kemudian hari. Ia juga menekankan bahwa meskipun pekerjaan sendiri mungkin memerlukan banyak revisi, hasilnya akan terasa lebih memuaskan dan nyaman.
Di akhir, ia menambahkan bahwa komunikasi merupakan hal penting dalam pengerjaan skripsi maupun tugas. Menurutnya, komunikasi yang baik dapat membuka pikiran lebih luas, sementara keseriusan dalam berusaha dan berdoa menjadi kunci keberhasilan.
Kabar : Balqis Rachmawati (Kru Magang LPM Frekuensi 23)
Editor : Rifaatus (Kru LPM Frekuensi 22)
0 Komentar