(Sumber : Dokumentasi Kontributor)

Semarang, KABARFREKUENSI.COM-Beberapa perwakilan mahasiswa KIP-K UIN Walisongo Semarang turut hadir dalam memeriahkan acara debat kandidat calon ketua umum FORMAKIP Walisongo periode 2025 yang dilaksanakan di gedung Teater IsDB FITK Kampus III UIN Walisongo Semarang pada Jumat (29/11).

Rangkaian acara ini diringi oleh sambutan dari ketua umum FORMAKIP Walisongo periode 2024, Miftahul Ikhsan, yang menyampaikan pengalamannya selama menjabat sebagai ketua umum FORMAKIP.

"Menjadi ketua umum bukanlah hal yang mudah, banyak tantangan yang saya hadapi selama menjabat, salah satunya adalah menjadikan anggota FORMAKIP menjadi aktif dan berprestasi. Namun,, saya memiliki cara tersendiri untuk menghadapinya yaitu dengan cara berkoordinasi dengan anggota-anggota dan pengurus angkatan dan strategi yang saya gunakan yaitu dengan selalu berkumpul bersama di manapun dan kapanpun," ujar Miftahul.

Peninjauan kriteria calon ketua umum dilakukan pada persiapan sebelum debat kandidat dilaksanakan oleh kedua kandidat calon ketua umum periode 2025, Ainaya Qurotun Nabila dan Imam Syafi’i.

Tak hanya itu, antusias juga muncul dari para peserta yang hadir megikuti acara, salah satunya adalah Mohamad Thohir Assiduni, peserta dari Fakultas Syari'ah dan Hukum.

"Saya sudah menunggu kegiatan ini sejak adanya surat pemberitahuan bahwa akan diadakannya debat kandidat calon ketua umum, saya juga sudah mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan mengenai kinerja masing-masing kandidat, terlepas dari antusiasme saya mengikuti acara ini, alasan saya mau berkontribusi adalah saya tidak mau dipimpin oleh pemimpin yang tidak kompeten" ujar Thohir.

Dengan diadakannya debat kandidat ini diharapkan ketua umum yang terpilih bisa menjadi publik figur bagi para anggotanya dan bisa merealisasikan program program FORMAKIP.

"Harapan saya bisa memaksimalkan proker yang belum maksimal di periode sebelumnya, bisa mengayomi semua angkatan dan bermanfaat untuk semua anggota," tutur Miftah.

"Harapan saya kedepan nya adalah saya berharap siapapun ketua umum nya nanti yang terpilih, dia harus yang pertama nih, menyelesaikan problematika-problematika yang ada di ketua umum sebelumnya. Kemudian dia juga harus bisa mengimplementasikan apa yang sudah mereka utarakan ketika di acara ini," tambah Thohir.

Kabar : Hilda Sofy Ropiah (Kontributor) 

Editor : Berlian (Kru LPM Frekuensi 21)